Selasa, 09 Juli 2013

Geeky Alien



Dosen gue pernah bilang, seseorang yang introvert tidak akan pernah mengakui kalo dia introvert, sama halnya seseorang yang memang cantik hatinya tidak akan mengaku dia cantik hatinya. Tapi untuk geek ini berbeda, gue merasa kalo gue emang bener-bener geek, alien dari planet yang berbeda yang sulit bergaul, dan gue sering menyebut diri gue sendiri sebagai manusia langit. 

Untuk hal ini, gue ga sembarangan mendeklarasikan kalo gue adalah seorang geek. Temen gue dari SD sampe sekarang kuliah selalu sependapat kalo gue itu aneh, sulit bergaul, sulit akrab sama orang baru, selalu ngumpet di belakang panggung, lebih suka nulis untuk mengungkapkan pemikiran daripada ngomong langsung, ngga suka keramaian, ngga suka jadi pusat perhatian, bisa melahap banyak buku dalam sehari, dan lebih suka mendekam di dalam kamar atau perpustakaan daripada ikut hal-hal yang menantang di luar sana, selera musiknya aneh dan suka ngelamunin langit sendirian. Gue bisa menjadi sahabat yang menyenangkan, kalo saatnya bertingkah aneh, gue bisa sangat aneh, kalo dalam masa monster, gue bisa terlihat amat sinis dan menyeramkan.

Gue emang ngga pake kacamata atau bergaya culun seperti gambaran geeky person di drama dan film, tapi sifat-sifat gue itulah yang menunjukkan kalo gue adalah geek. Gue sering merasa hanya beberapa orang yang bisa memahami gue, yah, siapa sih yang ngerti sama jalan pikirannya alien? 

Yep, I know I’m weird. I declare myself as Geeky Alien

Mari kita cek dari ciri-ciri geek berikut:

Often Forgotten

Geeky people don’t really enjoy socializing (kecuali di internet). Akibatnya jarang ada yang “ngeh” sama keberadaan mereka. Pengen masuk geng eksis, hmmm... kayanya ngga nyambung ya sama personelnya.

 
See? Begitulah gue. Gue tidak pernah termasuk dalam geng eksis sejak gue mengenal geng-gengan SMP dulu, hanya geng biasa-biasa aja. Begitu juga di kehidupan kampus sekarang. Gue justru merasa risih kalo berada di antara mereka (geng eksis), rasanya mau kabur aja -__-. Mau coba mengakrabkan diri kaya gimana juga susah, gimana dong?

No Love Life?
Saking sibuknya mikirin dan ngabisin waktu untuk hal tertentu, geeky girls suka lupa sama penampilan. Ditambah lagi mereka cenderung canggung kalo deket-deket cowok.

 
-____- Lupa banget sama penampilan sih ngga ya, gue tetep dandan sebagaimana cewek tapi ya gitu, biasa-biasa aja,  begitu juga dengan gaya gue sehari-hari. Outfit kebangsaan gue yang ternyaman buat ke kampus itu cukup kaos + cardigan + jeans dan atasan yang lucu-lucu atau manis tapi ga centil, yang disebut sama temen-temen gue adalah ‘gayanya si nisa’ yang berpita atau berenda. Gue juga bukan cewek yang bakalan heboh kalo ketinggalan make up case-nya yang terdiri dari maskara, eyeliner, blush on, kuas etc dan meributkan pemakaian benda-benda tersebut. Dari semester 1 sampe sekarang semester 6 make up yang gue pake masih amat sederhana, mungkin udah kalah ama anak-anak SMA. 

Apalagi ngeliat cewek-cewek yang doyan banget belanja tas mahal, sepatu berpasang-pasang, matanya bersinar liat tulisan diskon, gue heran. Apa guenya yang ga normal ya? Gue malah ga tertarik, mending kalo gue punya uang, dibeliin buku-buku deh. Yeps, mata gue bersinar terang benderang liat tulisan diskon di Gramed, bukan di Matahari.

Out of Place
Karena punya excess knowledge tentang sesuatu. Pas topiknya lagi dibahas, si geeky bakal menjelaskan panjang lebar sampai ke hal teknis yang membingungkan. Orang-orang sekitar cuma bisa bengong dan pengen buru-buru kabur.

 
Tanya adik gue, sepupu gue dan temen-temen gue gimana reaksi gue kalo lagi ngomongin hal yang emang gue suka, bisa panjang lebar urusannya.

Less Expressive
Tertutup dan suka menyembunyikan perasaannya, bikin geeks rentan stress. Untungnya, mereka cenderung smart dan bisa mengatasi masalah sendiri.


True. Gue adalah seorang overthinker yang suka mikir berlebihan sampe akhirnya stress sendiri, tapi gue jarang menceritakan semua masalah-masalah gue sama orang lain kecuali emang gue merasa butuh banget untuk didengarkan.


Live By Their Own Rule
Mereka punya rule sendiri dalam bersikap dan menjalani rutinitas. Ngga perlu ngerasain tekanan untuk nongkrong di tempat yang lagi hip, apalagi ngerokok biar keliatan cool. They have their own standard.


Nongkrong di tempat yang lagi hip? Cuma sekali, itu juga diajakin sepupu. Tempat nongkrong yang ramai justru ga nyaman. Kalo di kampuspun lagi mau ngomongin sesuatu atau curhat sama temen, bukannya ngobrol sambil ngopi-ngopi di cafe kaya mahasiswa-mahasiswa zaman sekarang, gue lebih suka di perpus, lagian minuman cafe mahal, ga kuat + I don’t like coffee :p.

The Specialist
Bidang apapun yang dipilih seorang geek, dia ngga akan tanggung-tanggung menguliknya.


Teaching is my passion~ and hey, I love literature since I’m in 2th grade elementary school.

Crazy Concept Maker
When one geek meets another geek, sebuah ide atau proyek besar biasanya tercipta. Ini karena mereka suka membahas sebuah topik secara mendalam dari sudut pandang yang unik.
 

Temen-temen gue sering bilang kalo khayalan gue kadang suka lebay, gue juga terlalu sering menggunakan imajinasi gue bahkan saat dalam situasi serius sekalipun. Imagination is my wings :p Saat gue punya konsep baru yang terlahir dari imajinasi gue, biasanya gue mendiskusikannya sama Mair yang suka berimajinasi di atas rata-rata juga dan hasilnya kita bisa ngakak-ngakak sampe lewat tengah malem.

Gue suka punya perspektif yang berbeda dari orang-orang lain, misalnya gue ga suka dan ga mau nonton film-film yang menurut mereka seru banget kaya Fast and Furious, Transformer, Batman, Superman etc etc. Yep, gue emang ga suka, bagi gue semuanya itu ga seru (-_-)v

Living in A Playland
Baru beli komik sekardus, setumpuk buku, DVD sepuluh keping,cukup membuat seorang geek merasa hidup di dunia bermain.


100% TRUEEEEE!!!!!!!!!!!! Duh setumpuk buku_buku? novel? komik? Itu sih hadiah-hadiah super menyenangkan, ditambah lagi episode-episode baru Running Man, Drama Korea dan Anime-anime. Kyaaaaa >_______<





Nah itu dia ciri-ciri geek yang gue kutip dari majalah Gogirl (edisi 63) yang kemudian gue bandingkan dengan diri dan kehidupan gue. Ternyata gue emang beneran geek ya, udah gitu aneh kaya alien dari planet lain yang suka bermimpi ke bulan dan melayang di Milkyway. Yeps, I’m truly GeekyAlien hahaha.


Am I weird? So?


This is my life, anyway ^^

PS: Salam untuk para geekyalien yang lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar